MEMBANGUN KERAJAAN BAGI ANAK-ANAK KAMPUNG RAJA “Mengenal sosok kak Herlin Day Mapar”


Bersama dua penulis NTT: Kak Eka (tas hitam) dan kak anacy (jaket abu-abu) saat menyempatkan diri berkunjung ke taman baca milik kak herlin di sela-sela kegiatan Sumba Art Gathering 2015. Kak herlin adalah cewek yang berdiri tepat dibelakang dua bocah.

Kampung Raja-Prailiu merupakan kampung adat yang terletak di kota Waingapu. Akhir-akhir ini Kampung Raja sedang ‘mempercantik diri’ dengan membangun rumah-rumah adat. Namun saya tidak akan menulis banyak tentang kampung ini, saya hanya ingin membagikan kisah tentang kak Herlin Day Mapar (kak Herlin), sosok yang membangun kerajaan bagi anak-anak Kampung Raja. Seperti kebanyakan teman lainnya, awalnya saya mengenalnya di dunia maya yang tenyata juga adalah kakak kelas saya dulu. (Maklum, waktu sekolah dulu saya kuper hehehe)

Taman baca “Kampung Raja” adalah taman baca yang dirintis kak Herlin sejak 14 April 2014 lalu. Saya sudah beberapa kali datang ke taman baca ini, bahkan pernah juga membawa dua teman penulis dari ende dan dari timor untuk bertemu kak Herlin di taman bacanya. Awal kedatangan dulu saya mendapati buku-buku di taman baca ini masih tersusun dalam dos yag di atur rapi oleh kak Herlin, kini dengan bantuan saudara dan temannya buku-buku itu telah berada di sebuah rak bambu sederhana dan di tata rapi oleh kak Herlin dan anak-anak yang sering membaca dan belajar di situ.
Sebagai seorang yang gemar membaca kak Herlin memilki koleksi buku yang kadang di dapatnya sebagai hadiah dari teman atau saudaranya yang bepergian. Bagi seorang pembaca yang baik, buku memang hadiah terbaik. Dari koleksinya itu serta sumbangan buku dari teman-temannya yang sangat mendukung ide cemerlang ini maka kak Herlin pun membuat sebuah taman baca yang terletek di Kampung Raja, prailiu. Taman baca ini terletak di sebelah kiri jalan jika kita hendak memamasuki gerbang Kampung Raja.
Dengan alasan taman baca inilah saya pertama kali ketemu dengan kak Herlin ketika saya mengantarkan bubu-buku titipan dari teman-teman di kupang untuk taman baca yang di rintis kak Herlin. Sebelumnya tentu saja saya sudah mejelajah facebook kak Herlin untuk ’mempelajari’ sosok kak Herlin. Hal ini saya lakukan dengan sadar sepenuhnya akan kekurangan saya bahwa saya termasuk jenis manusia yang selalu salah orang jika baru peetama bertemu.
Kak Herlin sosok yang ceria dan ia berhasil menrjemahkan semangat orang muda dengan tepat dalam kesehariannya. Semangat yang terpancar dari serangkaian aktivitas hariannya adalah semangat positif yang membuat saya pada akhirnya ingin mengabadikan sosok kak Herlin yang melewati semua jenjang pendidikannya di kota waingapu (mulai dari sekolah dasar hingga ia meraih gelar sarjananya) dalam tulisan ini.
Selain merintis taman baca, kak Herlin yang selalu tampil sederhana juga aktif dalam berbagai pelayanan gerejanya. Kak Herlin menyebarkan semangat positifnya pada banyak anak muda lainnya. Tanpa ia sadari, ia sedang menjadi inspirator bagi mereka termasuk saya. ia menjelajah banyak daerah dan bertemu banyak teman-teman anak muda dalam pelayanannya, di situlah kak Herlin menemukan dunia dan semangatnya.  
Saya selalu salut dengan kak Herlin yang sepengetahuan saya sangat jauh dari kata gemerlapan, ia sosok yang sederhana dan ramah.
Ketika orang-orang lain membutuhkan perantauan pada jarak yang begitu jauh untuk menemukan semangat positifnya dan mendapatkan inspirasi membangun ‘rumah’nya sendiri, kak Herlin hanya membutuhkan jarak sedekat ia menikmati tawa dan canda anak-anak di sekitar rumahnya, di Kampung Raja-Prailiu.
Ketika kebanyakan orang membutuhkan seribu alasan untuk memulai sesuatu yang baru, kak Herlin hanya membutuhkan niat dari dalam dirinya dan dukungan dari teman-temannya.
Ketika kebanyakan orang mencukupi diri dengan doa lalu merasa menjadi yang paling bijak, kak Herlin malah menerjemahkan rentetan doanya dalam kesehariannya yang bersahaja.
Ketika kebanyakan orang mencari-cari kerajaan yang megah, kak Herlin malah mempersembahkan kerajaan paling nyaman untuk anak-anak kampungnya, Kampung Raja.

Sekali lagi, salut untuk kak herlin.

Bagi teman-teman yang ingin menyumbangkan buku bagi taman baca Kampung Raja dapat menghubungi kakak Herlin via
FB                   : Herlin Day Mapar
BBM               : 74437EDA
Email               :herlin.dmapar@gmail.com
Contact HP/WA: 085237282928

-Tidak perlu menunggu hingga bukumu menumpuk untuk bisa berbuat baik, satu buku saja bisa sangat berarti untuk dibaca oleh anak-anak taman baca di Kampung Raja-

Salam
Bersama kak umbu wulang dan mayun mengunjungi taman baca :) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TENTANG MENYUKAI SEORANG FRATER

BENTANGAN LANGIT SIANG HARI